• DISCLAIMER
  • KODE ETIK
  • REDAKSI
  • TENTANG KAMI
  • IKLAN
  • KARIR
  • MEDIA PARTNER
Bitnews
  • Daerah
  • Nasional
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Hukrim
  • Diksosbud
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Sport
    • Teknologi
  • BINTAN
  • Lainnya
    • Ekbis
    • Opini
    • Kabar TNI-Polri
    • Advertorial
No Result
View All Result
  • Daerah
  • Nasional
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Hukrim
  • Diksosbud
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Sport
    • Teknologi
  • BINTAN
  • Lainnya
    • Ekbis
    • Opini
    • Kabar TNI-Polri
    • Advertorial
No Result
View All Result
Bitnews

Gerakan Seniman Masuk Sekolah Kembali Diselenggarakan Tahun Ini

Bitnews.id by Bitnews.id
8 Maret 2022
in Diksosbud
Share on FacebookShare on Twitter

BITNews.id – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan, akan kembali melaksanakan Gerakan Seniman Masuk Sekolah di tahun 2022.

Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS) merupakan program fasilitasi sekolah dalam menghadirkan seniman sebagai guru seni budaya melalui kegiatan ekstrakurikuler di satuan pendidikan, yaitu di jenjang SD, SMP, dan SMA/SMK . Pada tahun 2022, program GSMS memiliki target sebanyak 25 dinas pendidikan, 250 seniman dan sekolah, serta 2.500 siswa.

Baca Juga:

RPJMD 2025-2029 Masuki Tahap Lanjutan,DPRD Kabupaten Blitar Gelar Paripurna Jawaban Bupati

Dukung Kurikulum Industri, Yamaha Jambi Hadirkan Bengkel Satelit di SMKN 2 Sungai Penuh

MUI Imbau Siaran Ramadhan 2025 Fokus Edukasi Bahaya Judi Online dan Konten Positif

SMKN 1 Kademangan Siapkan Siswa Siap Kerja di Chickin Indonesia

Sasaran dari program GSMS adalah dinas pendidikan provinsi/ kabupaten/kota, seniman, sekolah, siswa, dan masyarakat. Pelaksanaan GSMS merupakan kerja sama antara Kemendikbudristek dengan pemerintah daerah melalui mekanisme berbagi (sharing) anggaran karena biaya pementasan siswa di akhir program akan ditanggung oleh pemerintah daerah.

Sejak pendaftaran GSMS dibuka pada pertengahan Februari 2022, ada 83 dinas pendidikan yang berminat dan mengajukan surat permohonan kerja sama. Saat ini Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan masih memproses dan menyeleksi surat permohonan yang masuk untuk mendapatkan 25 dinas pendidikan terpilih yang akan bergabung dalam program GSMS.

Proses belajar mengajar kegiatan GSMS akan berlangsung secara daring ataupun luring oleh seniman kepada siswa dari sekolah yang ditunjuk oleh dinas pendidikan di daerah, dengan memperhatikan kondisi pandemi di masing-masing daerah. Setiap seniman akan memberikan pembelajaran dalam kurun waktu paling lama empat bulan, dengan jumlah 19 kali pertemuan. Ke-19 pertemuan tersebut sudah termasuk persiapan, pembelajaran, dan pelaksanaan pementasan serta pameran presentasi hasil pembelajaran.

Materi GSMS meliputi lima hal, yaitu Seni Pertunjukan (Seni Musik/Seni Suara, Seni Tari, dan Seni Teater); Seni Rupa; Seni Media; Seni Sastra; dan/atau Nilai Budaya dan Objek Pemajuan Kebudayaan lainnya. Hasil kegiatan ekstrakurikuler dari GSMS dipresentasikan dalam bentuk pameran/pementasan untuk diapresiasi dengan melibatkan publik, yakni guru, tenaga pendidik, komite sekolah, dan masyarakat di sekitarnya.

Melalui program GSMS, diharapkan peserta didik dapat menyerap secara langsung ilmu pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang dimiliki seniman. Program GSMS bertujuan menanamkan kecintaan dan wawasan yang lebih luas tentang karya seni budaya, menumbuhkan minat dan bakat peserta didik di bidang seni budaya, membentuk karakter, serta membangun sikap kreatif, apresiatif, dan inovatif peserta didik.

Siswa juga diharapkan dapat ikut melestarikan, melindungi, mengembangkan, dan memanfaatkan nilai budaya dan objek pemajuan kebudayaan melalui seniman yang mengajar di sekolah. Gerakan Seniman Masuk Sekolah pada tahun 2022 juga diharapkan dapat menjangkau daerah 3-T (tertinggal, terluar, dan terdepan). (Sumber:kemdikbud.go.id)

Next Post
Asal Indomie Diperdebatkan Mahasiswa Nigeria

Asal Indomie Diperdebatkan Mahasiswa Nigeria

Discussion about this post

No Result
View All Result

Berita Terhangat

  • Analisis Unsur dan Struktur dalam Pertunjukan Tari Kecak Bali

    Analisis Unsur dan Struktur dalam Pertunjukan Tari Kecak Bali

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Romi Hariyanto Menjadi Bupati Pertama di Indonesia yang Terima Ramsar’s Award

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kritik Musik pada Official Music Video Lyodra – Pesan Terakhir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Eksekutor Geng Motor di Hadiahi Timah Panas, Pelaku Mengaku Delapan Kali Beraksi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PT Sungai Bahar Fasifik Utama Dilaporkan Ke Polda Jambi Oleh LSM Temperak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

PT. DIGITAL MEDIA INFORMATIF

JL.AR. Saleh RT.37 Kelurahan Paal Merah, Kecamatan Paal Merah Kota Jambi
Phone / Wa : 0811-7876-7272
email: redaksibitnewsid@gmail.com

PEDOMAN MEDIA SIBER | REDAKSI | KODE ETIK | TENTANG KAMI | HAK JAWAB & KOREKSI BERITA | KARIR | SOP PERLINDUNGAN WARTAWAN | MEDIA PARTNER

Copyright© 2025 BITNews.id – Inspirasi Era Digital

Developed by – OMG

No Result
View All Result
  • Daerah
  • Nasional
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Hukrim
  • Diksosbud
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Sport
    • Teknologi
  • BINTAN
  • Lainnya
    • Ekbis
    • Opini
    • Kabar TNI-Polri
    • Advertorial

© 2025BITNews.id -Developed by: Websiteku.