• DISCLAIMER
  • KODE ETIK
  • REDAKSI
  • TENTANG KAMI
  • IKLAN
  • KARIR
  • MEDIA PARTNER
Bitnews
  • Daerah
  • Nasional
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Hukrim
  • Diksosbud
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Sport
    • Teknologi
  • Ekbis
  • Lainnya
    • Opini
    • Kabar TNI-Polri
    • Advertorial
No Result
View All Result
  • Daerah
  • Nasional
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Hukrim
  • Diksosbud
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Sport
    • Teknologi
  • Ekbis
  • Lainnya
    • Opini
    • Kabar TNI-Polri
    • Advertorial
No Result
View All Result
Bitnews

Ada Mangrove Langka di Tanjabtim, Arie Suryanto Titipkan Wujud Pengembangan Pariwisata dan Pengelolaan Lingkungan Hidup

Bitnews.id by Bitnews.id
11 Juni 2024
in Opini
Ada Mangrove Langka di Tanjabtim, Arie Suryanto Titipkan Wujud Pengembangan Pariwisata dan Pengelolaan Lingkungan Hidup

Arie Suryanto (Dok. Penulis)

Share on FacebookShare on Twitter

Oleh: Arie Suryanto

Sudah 24 Tahun Kabupaten Tanjung Jabung Timur di tetapkan sebagai salah satu Kabupaten Pemekaran di wilayah Provinsi Jambi. Padahal Kabupaten Tanjung Jabung Timur merupakan satu dari dua Kabupaten yang berada di wilayah Pesisir dari sebelas Kabupaten/Kota yang ada di wilayah Provinsi Jambi.

Baca Juga:

Makna Berkurban di Tanah Sepucuk Jambi Sembilan Lurah

Benarkah PAKEM Batang Hari Bumi Hangus Wartawan Untul-untul

Potret 100 Hari Kinerja Gubernur Jambi

Pemberdayaan Desa: Dari Regulasi ke Realisasi Menuju Indonesia Emas 2045

Dari dua Kabupaten yang berada di wilayah Pesisir Provinsi Jambi, tentunya Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang dulunya merupakan Kabupaten Induk yaitu Kabupaten Tanjung Jabung.

Namun secara geografis, Kabupaten Tanjung Jabung Timur lebih diuntungkan, mengingat dari panjang garis pantai yang dimiliki oleh Provinsi Jambi mencapai 260 kilometer secara keseluruhan lebih dari 90% panjang pantai nya berada di Kabupaten Tanjung Jabung Timur, sementara 30% berada di wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Barat.

Panjang pantai yang membentang dari Timur Desa Sungai Benuh yang merupakan Desa yang berbatasan langsung antara Provinsi Jambi dengan Provinsi Sumatera Selatan.

Sedangkan ke wilayah barat Desa Pangkal.Duri Kecamatan Mendahara Ilir merupakan batas wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Timur dan Kabupaten Tanjung Jabung Barat.

Melihat bentangan panjang garis pantai diatas, tentunya Kabupaten Tanjung Jabung Timur memiliki potensi hutan mangrove dengan berbagai jenis, diantaranya Api – Api (Apicenia), Rhezerphora,Sp, Bulguera, Mokronata, Kapikulada, (pedada) serta banyak lagi jenis lainnya.

Namun yang paling membanggakan adalah ditemukan nya mangrove endemik jenis Candelia Candel merupakan mangrove langka dan hanya tumbuh di tiga Provinsi di Indonesia, diantaranya di Papua, Kalimantan Barat dan Pulau Burung Nipah Panjang, berdasarkan hasil penelitian LAPAN (Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional) beberapa tahun lalu.

Sejalan dengan pertumbuhan penduduk dan pengembangan daerah, tentunya degradasi dan perubahan iklim dan pemanasan global telah menimbulkan dampak yang sangat memprihatinkan, dimana lahan-lahan yang bernilai ekonomis harus terbuang kelaut secara cuma-cuma, akibat dampak gelombang pasang laut.

Hampir seluruh Desa yang ada di wilayah Kecamatan Sadu mengalami ancaman abrasi, mulai dari Desa Sungai Benuh, Desa Labuhan Pering, Desa Cemara, Air Hitam Laut, Desa Bakutuo, Sungai Sayang, Sungai Jambat dan Sungai Itik Ujung Jabung, kondisinya terancam akibat ancaman abrasi.

Disisi lain, ditemukan adanya penambahan luasan pantai akibat sedimentasi, namun tidak begitu banyak penambahan wilayah pantai nya.

Sementara untuk kerusakan di wilayah barat, justru terjadi di Desa Kuala Simbur, Desa Kota Harapan Lambur Luar Kecamatan Sabak Timur, Kecamatan Kuala Jambi hingga Kecamatan Mendahara Ilir, juga mengalami kondisi yang sama, artinya ancaman abrasi masih terus berlangsung.

Satu hal yang perlu diketahui, bahwa, Kabupaten Tanjung Jabung Timur dan Kabupaten Tanjung Jabung Barat memiliki Cagar Alam Hutan Bakau Pantai Timur Jambi dengan luas keseluruhan mencapai lebih kurang 3.650 hektar, membentang yang dimulai dari delapan gugusan pulau yang ada di wilayah Nipah Panjang memanjang hingga Sungai Dualap Kabupaten Tanjung Jabung Barat merupakan Cagar Alam Hutan Bakau Pantai Timur Jambi yang secara kewenangan dibawah pengawasan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, melalui Dirjen BKSDA EH atau BKSDA Provinsi Jambi.

Selama 24 tahun Kabupaten Tanjung Jabung Timur sebagai Kabupaten Pemekaran, sebenarnya banyak potensi daerah yang harus dikembangkan dalam upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), yang tentunya memberikan dampak luas terhadap pertumbuhan ekonomi manyarakat serta memberikan kesempatan terbuka nya lapangan kerja baru serta tumbuhnya industri kreatif melalui.UMKM.

Namun tidak ada istilah terlambat, apabila pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur benar-benar serius untuk mengembangkan Industri Pariwisata melalui pengembangan ekowisata, Pengembangan Esensial.Pantai Cemara dengan burung-burung migran dari daratan Siberia merupakan peluang yang dapat menghasilkan Pendapatan Asli Daerah.

Oleh sebab itu saya hanya minta kepada calon-calon Bupati dan Wakil Bupati yang nantinya terpilih menjadi Bupati Tanjung Jabung Timur, hendaknya mau berkolaborasi dan bersinergi dengan para Penggiat, Pemerhati Pariwisata dan Lingkungan Hidup untuk bersama-sama membangun dengan konsep yang nantinya akan di tawarkan.

Bermodalkan enam belas tahun menggeluti Dunia Industri Pariwisata, mulai dari Jakarta, Bali, Lombok, tentunya merupakan bidang dan kemampuan saya selama ini, namun belum pernah mendapatkan perhatian ataupun kepercayaan untuk.mengelola bidang tersebut.

Sementara persoalan lingkungan hidup yang meliputi kerusakan ekosistem dan pencemaran limbah sampah adalah bagian dari tanggung jawab kita bersama, terutama penangan abrasi pantai seperti yang telah saya lakukan di wilayah Kabupaten Serang Provinsi Banten beberapa tahun lalu.

Intinya izinkanlah saya untuk memberikan kontribusi besar terhadap kemampuan saya di ujung sisa-sisa usia yang masih ada.

Saya tidak butuh proyek, silahkan yang lain yang mengelola, namun konsep dan pemikiran yang ingin saya persembahkan kepada masyarakat Kabupaten Tanjung Jabung Timur untuk.berkembang seperti daerah lainnya…Terima kasih.

Penulis adalah Pemerhati Kebijakan Puplik dan Lingkungan Kabupaten Tanjung Jabung Timur

 

Next Post
Sambangi Kejaksaan Negeri Jambi, Ketua PWI Kota Jambi Siap Bersinergi

Sambangi Kejaksaan Negeri Jambi, Ketua PWI Kota Jambi Siap Bersinergi

Discussion about this post


No Result
View All Result

Berita Terhangat

  • Analisis Unsur dan Struktur dalam Pertunjukan Tari Kecak Bali

    Analisis Unsur dan Struktur dalam Pertunjukan Tari Kecak Bali

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Romi Hariyanto Menjadi Bupati Pertama di Indonesia yang Terima Ramsar’s Award

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kritik Musik pada Official Music Video Lyodra – Pesan Terakhir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Eksekutor Geng Motor di Hadiahi Timah Panas, Pelaku Mengaku Delapan Kali Beraksi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PT Sungai Bahar Fasifik Utama Dilaporkan Ke Polda Jambi Oleh LSM Temperak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

PT. DIGITAL MEDIA INFORMATIF

JL.AR. Saleh RT.37 Kelurahan Paal Merah, Kecamatan Paal Merah Kota Jambi
Phone / Wa : 0811-749-7272
email: redaksibitnewsid@gmail.com

PEDOMAN MEDIA SIBER | REDAKSI | KODE ETIK | TENTANG KAMI | HAK JAWAB & KOREKSI BERITA | KARIR | SOP PERLINDUNGAN WARTAWAN | MEDIA PARTNER

© 2022 BITNews.id – Inspirasi Era Digital

Developed by: Webisteku.co.id

No Result
View All Result
  • Daerah
  • Nasional
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Hukrim
  • Diksosbud
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Sport
    • Teknologi
  • Ekbis
  • Lainnya
    • Opini
    • Kabar TNI-Polri
    • Advertorial

© 2024 BITNews.id -Developed by: Websiteku.