SMKN 1 Kademangan Siapkan Siswa Siap Kerja di Chickin Indonesia

BLITAR, BITNews – Chickin Indonesia, perusahaan yang bergerak di bidang peternakan ayam pedaging, kembali membuka peluang kerja bagi siswa SMK.

Kali ini, perusahaan merekrut siswa kelas XII jurusan Agribisnis Ternak Unggas SMKN 1 Kademangan untuk mengisi posisi Support Farm (SF).

Program ini mendapat respon positif dengan tingginya minat pendaftar.

Sebagai bentuk apresiasi atas antusiasme tersebut, Chickin Indonesia memberikan golden ticket kepada lebih dari 20 siswa, yang memungkinkan mereka diterima langsung tanpa melalui tes tulis maupun wawancara.

Para penerima golden ticket ini akan langsung mengikuti pelatihan sebelum resmi diangkat sebagai karyawan tetap pada Maret 2025.

Biasanya, perekrutan posisi Support Farm melibatkan proses seleksi ketat, mulai dari tes tulis, wawancara, hingga pelatihan intensif.

Namun, bagi siswa yang memperoleh golden ticket, mereka akan langsung mengikuti in-class training selama dua hari, yakni pada 20-21 Februari 2025 pukul 09.00–16.00 WIB.

Pelatihan ini akan memberikan teori serta dasar manajemen peternakan ayam pedaging.

Selanjutnya, siswa akan menjalani field training selama lima hari, pada 24-28 Februari 2025, di peternakan mitra Chicken Indonesia.

Dalam tahap ini, peserta dibagi menjadi kelompok kecil beranggotakan 3-4 siswa dan akan mendapatkan bimbingan langsung dari tim Human Resource Operation (HRO).

Untuk memastikan kesiapan mereka sebelum bergabung secara resmi, evaluasi akhir akan dilaksanakan pada 1-3 Maret 2025. Siswa yang lolos seluruh tahapan akan diangkat sebagai karyawan tetap Chickin Indonesia.

Program ini menjadi langkah strategis Chickin Indonesia dalam mencetak tenaga kerja terlatih di bidang peternakan.

Posisi Support Farm berperan penting dalam mendampingi peternak dalam manajemen pemeliharaan ayam, sehingga dapat meningkatkan produktivitas serta kualitas hasil ternak.

Wakil Kepala Hubungan Industri (Wakahubinmas) SMKN 1 Kademangan, M. Taufik Hidayat, menyambut baik program ini.

Ia menilai kerja sama ini sebagai peluang besar bagi siswa untuk mendapatkan pengalaman industri sebelum resmi memasuki dunia kerja.

“Ini kesempatan emas bagi siswa untuk langsung bekerja setelah lulus. Selain mendapat teori di sekolah, mereka juga mendapatkan pelatihan langsung dari perusahaan yang berpengalaman di bidangnya,” ujar M. Taufik Hidayat.

Karena tingginya jumlah peserta, in-class training yang semula direncanakan di kantor Chickin Indonesia dipindahkan ke ruang Bursa Kerja Khusus (BKK) SMKN 1 Kademangan. Sementara itu, field training tetap berlangsung di peternakan mitra Chickin Indonesia.

Melalui program ini, Chickin Indonesia tidak hanya mendapatkan tenaga kerja berkualitas tetapi juga berkontribusi dalam pengembangan sumber daya manusia di sektor peternakan, khususnya bagi lulusan SMK.(Ddt)