• DISCLAIMER
  • KODE ETIK
  • REDAKSI
  • TENTANG KAMI
  • IKLAN
  • KARIR
  • MEDIA PARTNER
Bitnews
  • Daerah
  • Nasional
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Hukrim
  • Diksosbud
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Sport
    • Teknologi
  • Ekbis
  • Lainnya
    • Opini
    • Kabar TNI-Polri
    • Advertorial
No Result
View All Result
  • Daerah
  • Nasional
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Hukrim
  • Diksosbud
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Sport
    • Teknologi
  • Ekbis
  • Lainnya
    • Opini
    • Kabar TNI-Polri
    • Advertorial
No Result
View All Result
Bitnews

Tanah Dikelola Puluhan Tahun, Petani Kaget Lahan Dipatok Satgas PKH

Bitnews.id by Bitnews.id
22 Juli 2025
in Daerah
Tanah Dikelola Puluhan Tahun, Petani Kaget Lahan Dipatok Satgas PKH
Share on FacebookShare on Twitter

JAMBI,BITNews.id – Sejumlah petani sawit di Kecamatan Bahar Selatan, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi, mengeluhkan tindakan pematokan lahan oleh Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH).

Mereka mengaku telah mengelola lahan tersebut puluhan tahun dan memiliki dokumen resmi kepemilikan.

Baca Juga:

Wagub Sani: Ucapan Alhamdulillah Simbol Syukur dan Kekuatan Iman

Kapolresta Jambi Dukung Penerapan Surat Edaran Penanganan Geng Motor

Solidaritas Komunitas Honda Jambi Sambut Kehadiran New Honda ADV 160

Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Danrem 042/Gapu dan Kadis TPHP Teken MoU Cetak Sawah Rakyat

Keresahan petani disampaikan langsung dalam Kongres Nasional V Serikat Petani Indonesia (SPI) yang digelar di Asrama Haji, Kota Baru, Kota Jambi, Selasa (22/7/2025).

Salah satu warga, Mulyadi, mengungkapkan kegelisahan masyarakat atas pemasangan patok tersebut.

“Dengan adanya patok dari Satgas PKH di kebun kami, kami panik. Kebun itu hasil jerih payah kami. Ada yang jual ternak, sawah, bahkan rumah di kampung demi membuka kebun sawit di rantau. Dan kami punya surat sah!,” ujar Mulyadi.

Ia menegaskan bahwa, warga bukanlah perambah hutan, melainkan petani kecil yang menghidupi keluarganya dari kebun sawit yang dibuka secara mandiri dan legal.

“Kami bukan penjahat, bukan perampas hutan. Kami petani, dan kami punya surat,” tambahnya.

Ketua Umum SPI, Henry Saragih, menjelaskan bahwa pembentukan Satgas PKH seharusnya menyasar perusahaan besar yang menyerobot kawasan hutan, bukan petani kecil.

“Satgas PKH dibentuk untuk menindak korporasi besar yang menguasai lahan secara ilegal di kawasan hutan, bukan untuk menyakiti rakyat kecil,” tegas Henry.

Ia menyebut bahwa skema perhutanan sosial merupakan jalan keluar agar petani tetap dapat bercocok tanam tanpa mengabaikan kelestarian lingkungan.

“Petani seharusnya dilindungi melalui skema perhutanan sosial yang memungkinkan mereka tetap menanam sekaligus menjaga kawasan,” tambahnya.

Henry juga menekankan bahwa pemasangan patok bukanlah keputusan final. Satgas masih harus melakukan klasifikasi menyeluruh karena di lapangan banyak ditemukan modus perusahaan besar memalsukan dokumen atas nama warga.

“Kalau benar itu tanah rakyat dan ada surat resmi, SPI akan mendampingi warga untuk mempertahankan haknya,” kata Henry.

Ia mengingatkan bahwa sesuai kebijakan Presiden Joko Widodo, lahan yang disita dari korporasi justru akan dikembalikan kepada rakyat.

Henry mengutip pernyataan Wakil Menteri Koperasi dan UKM, Fery Juliantono, yang mangatakan bahwa pemerintah pusat akan memfasilitasi pertemuan antara warga dan Satgas PKH guna menghindari kesalahpahaman.

“Kami dari pemerintah pusat akan mengkoordinasikan dan memfasilitasi dialog terbuka antara masyarakat dan Satgas PKH agar tidak ada keresahan lagi,” ucap Fery.

Hingga saat ini, masyarakat di sejumlah desa dan kecamatan di Muaro Jambi masih menunggu kepastian dari pemerintah terkait status lahan mereka. Mereka berharap suara petani kecil tetap mendapat perlindungan negara. (Red)

Next Post
Bupati Monadi Buka Gebyar PAUD dan HAN 2025, Komitmen Wujudkan Generasi Emas Kerinci

Bupati Monadi Buka Gebyar PAUD dan HAN 2025, Komitmen Wujudkan Generasi Emas Kerinci

Discussion about this post

No Result
View All Result

Berita Terhangat

  • Analisis Unsur dan Struktur dalam Pertunjukan Tari Kecak Bali

    Analisis Unsur dan Struktur dalam Pertunjukan Tari Kecak Bali

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Romi Hariyanto Menjadi Bupati Pertama di Indonesia yang Terima Ramsar’s Award

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kritik Musik pada Official Music Video Lyodra – Pesan Terakhir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Eksekutor Geng Motor di Hadiahi Timah Panas, Pelaku Mengaku Delapan Kali Beraksi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PT Sungai Bahar Fasifik Utama Dilaporkan Ke Polda Jambi Oleh LSM Temperak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

PT. DIGITAL MEDIA INFORMATIF

JL.AR. Saleh RT.37 Kelurahan Paal Merah, Kecamatan Paal Merah Kota Jambi
Phone / Wa : 0811-749-7272
email: redaksibitnewsid@gmail.com

PEDOMAN MEDIA SIBER | REDAKSI | KODE ETIK | TENTANG KAMI | HAK JAWAB & KOREKSI BERITA | KARIR | SOP PERLINDUNGAN WARTAWAN | MEDIA PARTNER

Copyright© 2025 BITNews.id – Inspirasi Era Digital

Developed by – Otoy Media Group

No Result
View All Result
  • Daerah
  • Nasional
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Hukrim
  • Diksosbud
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Sport
    • Teknologi
  • Ekbis
  • Lainnya
    • Opini
    • Kabar TNI-Polri
    • Advertorial

© 2025BITNews.id -Developed by: Websiteku.