BITNews.id – Kapolda Jambi, Irjen Pol A Rachmad Wibowo, memimpin Pembacaan Pakta Integritas dan pengambilan Sumpah panitia dan peserta dan orang tua penerimaan terpadu calon anggota Polri TA. 2021 Panda Polda Jambi di Gedung Siginjai Polda Jambi, Selasa (13/04/21).
Acara yang berlangsung diawal bulan ramadhan ini, juga disiarkan secara live streaming di kanal YouTube SDM Polda Jambi dan via Zoom Meeting di Polres Jajaran Polda Jambi dengan mengedepankan protokol kesehatan.
Usai melakukan Pembacaan Pakta Integritas dan pengambilan Sumpah panitia dan peserta dan orang tua penerimaan terpadu calon anggota Polri, kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan oleh Karo SDM Polda Jambi, Kombes Pol Anton Soejarwo.
Karo SDM Polda Jambi, Kombes Pol Anton Soejarwo menyampaikan ringkasan kegiatan seleksi penerimaan terpadu calon anggota Polri TA. 2021 Panda Polda Jambi yang diantaranya tentang kuota DIPA Polda Jambi, pembukaan pendidikan, lama pendidikan, penutupan pendidikan, tempat pendidikan dan tempat seleksi.
“Adapun jumlah peserta seleksi, Untuk Akpol sampai dengan saat ini adalah 134 orang, untuk Bintara Polri Tugas Umum sebanyak 2.026 orang, Bakomsus TI sebanyak 98 orang, Bakomsus Perawat 4 orang, Tamtama Brimob 149 orang dan Tamtama Polair sebanyak 14 orang, “ ungkap Karo SDM Polda Jambi.
“Untuk DIPA Polda Jambi, kuota Akpol sebanyak 6 orang, kuota Bintara sebanyak 246 orang dengan rincian Pria sebanyak 236 orang dan wanita 10 orang, sedang untuk Tamtama Polri Brimob sebanyak 13 orang dan Polair sebanyak 5 orang,” tambahnya.
Kapolda Jambi, Irjen Pol A Rachmad Wibowo dalam arahannya menyampaikan bahwa acara ini, diberlakukan dari tahun ke tahun dengan pengalaman adanya beberapa kejanggalan maupun ketidakpahaman terhadap proses yang dilakukan, untuk mencegah terjadinya hal tersebut maka pimpinan Polri mengeluarkan kebijakan setiap ada rekrutmen agar dilakukan pembacaan dan pengambilan sumpah pakta integritas.
“Saya membuka seluas-luasnya bilamana ada ketidakjelasan atau kurangnya informasi dari orang tua atau calon peserta didik terhadap jadwal, ketentuan dan lain sebagainya, mudah-mudahan ini sebagai awal yang baik dalam proses seleksi ini,“ Ucap Irjen Pol Rachmad.
Kapolda bersyukur, animo untuk menjadi anggota Polri cukup tinggi, tentunya ini kesadaran dari para orang tua dan anak-anak untuk membimbing dan memilih profesi yang akan digeluti setidak-tidaknya sebagian besar masa hidupnya sebagai anggota Polri untuk melayani masyarakat, tentunya ini merupakan keberhasilan dari Polri, sehingga kepercayaan masyarakat, tanpa dipaksa, tanpa ada dimobilisasi, jumlahnya sangat signifikan.
“Karena jumlahnya sangat signifikan, ada beberapa hal yang akan saya sampaikan , yang pertama kepada panitia, tolong diatur betul jadwal serta materi yang akan di tes, di ujikan, beri pemahaman yang sejelas jelasnya kepada para calon peserta didik dan orang tuanya,”tuturnya.
“Para peserta dan orang tua tadi sudah melihat aturan main sangat tepat, ada satu administrasi yang terlupakan menjadi tidak memenuhi syarat, sangat sayang, seperti lupa membawa surat rapid test itu akan menggugurkan,” tambahnya.
Kepada para orang tua dan wali, Kapolda Jambi menyampaikan bahwa dalam proses rekruitmen ini tidak ada dipungut bayaran dan Kapolda minta untuk menjaga integritas panitia penerimaan terpadu calon anggota Polri. (hen)
Discussion about this post