• DISCLAIMER
  • KODE ETIK
  • REDAKSI
  • TENTANG KAMI
  • IKLAN
  • KARIR
  • MEDIA PARTNER
Bitnews
  • Daerah
  • Nasional
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Hukrim
  • Diksosbud
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Sport
    • Teknologi
  • Ekbis
  • Lainnya
    • Opini
    • Kabar TNI-Polri
    • Advertorial
No Result
View All Result
  • Daerah
  • Nasional
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Hukrim
  • Diksosbud
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Sport
    • Teknologi
  • Ekbis
  • Lainnya
    • Opini
    • Kabar TNI-Polri
    • Advertorial
No Result
View All Result
Bitnews

SPPG di Jambi Masih Kurang 215 Titik, Gubernur Al Haris Minta Akselerasi

Bitnews.id by Bitnews.id
28 Juli 2025
in Advertorial, Daerah, Pemerintahan
SPPG di Jambi Masih Kurang 215 Titik, Gubernur Al Haris Minta Akselerasi
Share on FacebookShare on Twitter

JAMBI,BITNews.id – Gubernur Jambi, Al Haris, mendorong peran aktif sektor swasta dalam membantu percepatan pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Provinsi Jambi. Seruan itu disampaikan saat meresmikan SPPG Yayasan Lazuardi Kendari, Senin (28/7/2025), di Jalan Nusa Indah II, Kelurahan Simpang IV Sipin, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi.

“Penambahan SPPG sangat penting untuk mencapai target 380 titik di seluruh Provinsi Jambi. Saat ini baru 165 titik yang terverifikasi dan beroperasi. Masih ada kekurangan sekitar 215 titik yang harus segera kita kejar,” ujar Al Haris.

Baca Juga:

HUT ke-61 Partai Golkar, Cek Endra Pimpin Ziarah di TMP Satria Bhakti

Pesilat Putri Jambi Melaju ke Semifinal PON Bela Diri

Tersentuh Lihat Kondisi Misba, Gubernur Al Haris Turun Langsung Beri Bantuan

Gubernur Jambi Fokus Tangani Stunting dari Gizi hingga Rumah Layak Huni

Gubernur menilai peran mitra swasta sangat vital dalam memperluas jangkauan dapur layanan gizi. Setiap yayasan diberi ruang untuk mengelola hingga 10 unit SPPG.

“Kami mengajak mitra untuk mempercepat pembangunan. Tantangan di lapangan memang besar, tetapi komitmen kita bersama dengan Presiden dan Menteri Pertahanan harus diwujudkan agar program ini menjangkau seluruh daerah sebelum akhir tahun,” tegasnya.

Selain Kota Jambi dan Sungai Penuh, beberapa daerah lainnya seperti Kerinci, Tanah Kampung, dan Kayu Aro sudah mulai bergerak. Namun, wilayah seperti Batang Hari, Merangin, dan Sarolangun masih dalam tahap pengembangan.

Untuk mempercepat penyebaran, Al Haris mengusulkan peran aktif camat dan kepala desa, terutama di wilayah 3T (terdepan, terpencil, tertinggal).

“Kami mendorong pemanfaatan fasilitas publik, seperti kantor desa tidak terpakai. Kami juga akan menyusun SOP untuk memastikan pelayanan berjalan efektif di daerah terpencil,” katanya.

Dalam kesempatan itu, Al Haris menyoroti masih tingginya angka anak-anak miskin di pedesaan, dan pentingnya pasokan makanan bergizi.

“Kami temui sendiri kondisi anak-anak yang bersemangat meski keterbatasan makanan. Bayangkan, pagi hari belum tentu ada beras untuk dimasak,” ujarnya dengan empati.

Pemprov Jambi juga meminta SPPI Regional Jambi untuk mempercepat proses administrasi yang sesuai dengan standar Badan Gizi Nasional (BGN), serta memastikan semua prosedur berjalan tepat waktu.

“Saya sudah berkoordinasi dengan Adit dan tim untuk mengatasi kekurangan standar yang ada. Ini soal urgensi percepatan. Jika kita kompak, target bisa kita capai,” ucapnya.

Gubernur juga mengimbau agar pengadaan bahan baku makanan bergizi dilakukan dari petani dan pelaku usaha lokal.

“Kalau bahan pangan dibeli dari luar Jambi, dampaknya kecil bagi ekonomi lokal. Lebih baik kita dukung petani kita. Misalnya untuk cabai, bawang, kentang, atau bahkan minyak goreng lokal seperti Vipco,” tuturnya.

Wali Kota Jambi, Maulana, turut memberikan dukungan penuh atas berdirinya SPPG baru. Ia menekankan pentingnya investasi sosial berbasis gizi.

“Rasio 50 tenaga kerja per SPPG akan memberi efek luas. Ini bukan hanya soal gizi anak-anak, tetapi juga penyerapan tenaga kerja, produsen telur, tempe, dan lainnya,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua SPPI Regional Jambi, Adityo Wirapranatha, melaporkan bahwa saat ini telah ada 165 titik SPPG di Provinsi Jambi, dengan 42 titik di Kota Jambi yang sudah aktif.

“Target kita 382 titik untuk Jambi. Ini adalah bagian dari program Presiden Prabowo untuk memastikan gizi anak, ibu hamil, dan pelajar terpenuhi dengan baik,” katanya. (Adv)

 

 

Next Post
Mitigasi Risiko Laut, Karyawan BI Jambi Dibekali Ilmu Penyelamatan oleh Polairud Polda Jambi

Mitigasi Risiko Laut, Karyawan BI Jambi Dibekali Ilmu Penyelamatan oleh Polairud Polda Jambi

Discussion about this post

No Result
View All Result

Berita Terhangat

  • Analisis Unsur dan Struktur dalam Pertunjukan Tari Kecak Bali

    Analisis Unsur dan Struktur dalam Pertunjukan Tari Kecak Bali

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Romi Hariyanto Menjadi Bupati Pertama di Indonesia yang Terima Ramsar’s Award

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kritik Musik pada Official Music Video Lyodra – Pesan Terakhir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Eksekutor Geng Motor di Hadiahi Timah Panas, Pelaku Mengaku Delapan Kali Beraksi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PT Sungai Bahar Fasifik Utama Dilaporkan Ke Polda Jambi Oleh LSM Temperak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

PT. DIGITAL MEDIA INFORMATIF

JL.AR. Saleh RT.37 Kelurahan Paal Merah, Kecamatan Paal Merah Kota Jambi
Phone / Wa : 0811-749-7272
email: redaksibitnewsid@gmail.com

PEDOMAN MEDIA SIBER | REDAKSI | KODE ETIK | TENTANG KAMI | HAK JAWAB & KOREKSI BERITA | KARIR | SOP PERLINDUNGAN WARTAWAN | MEDIA PARTNER

Copyright© 2025 BITNews.id – Inspirasi Era Digital

Developed by – Otoy Media Group

No Result
View All Result
  • Daerah
  • Nasional
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Peristiwa
  • Hukrim
  • Diksosbud
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Sport
    • Teknologi
  • Ekbis
  • Lainnya
    • Opini
    • Kabar TNI-Polri
    • Advertorial

© 2025BITNews.id -Developed by: Websiteku.